Penginjil Senior Ini Ungkap Alasan Dunia Menolak Yesus

Selama 2000 tahun sejak kedatangan Yesus ke dunia, masih banyak orang dunia menolak Dia karena berbagai alasan. Namun penginjil Senior Billy Graham menyampaikan secara terang kepada publik alasan dibalik penolakan itu dalam situs pribadinya Billy Graham Evangelistic Association dalam kolom ‘My Answers’.

Graham mengatakan bahwa beberapa alasan Yesus ditolak adalah karena panggilan Yesus untuk mengakhiri penindasan, keangkuhan dan keserakahan serta menilai pernyataan kontroversi bahwa Yesus mengklaim diri sebagai Anak Allah adalah konyol. Sementara orang lain yang ‘tidak mau berubah’ atau ‘bertobat’ menutup hati untuk tidak mau percaya Yesus. Semua alasan ini, kata Graham, berasal dari pengaruh si iblis yang bertahta di dalam hati manusia.

“Di balik itu semua, bagaimanapun, adalah kenyataan pahit dari kejahatan manusia, kejahatan yang berasal dari si iblis, musuh bagi jiwa kita. Iblis bersukacita ketika Yesus disalibkan, Iblis berpikir bahwa dia telah menang. Tetapi tidak, karena tiga hari kemudian Yesus Kristus mengalahkan maut, neraka, dosa dan si iblis dengan kebangkitan-Nya dari kematian,” ucap Graham, seperti dikutip dari Christian Post.

Penginjil berusia 97 tahun ini menyampaikan pesan penting menjelang paskah ini bahwa penting bagi orang percaya untuk menjaga iman, meskipun beragam penolakan dan tantangan muncul setiap hari. Graham berpesan agar tetap merenungkan kasih Allah yang tertulis dalam Yohanes 3: 16, “Karena begitu besar kasih Allah akan dunia ini, sehingga Ia telah mengaruniakan Anak-Nya yang tunggal, supaya setiap orang yang percaya kepada-Nya tidak binasa, melainkan beroleh hidup yang kekal.”

Ia melanjutkan, kunci untuk bisa merasakan kehadiran Tuhan di dalam hidup adalah dengan mempercayai Yesus dalam iman dan memberi diri untuk diubah. “Jangan biarkan keraguan Anda mendesak Yesus untuk keluar, tapi biarkan Yesus mendesak keraguan Anda keluar. Dan Dia akan melakukannya, karena Anda datang, seperti para gembala di malam Natal yang pertama, dan merendahkan diri di hadapan-Nya,” ucap Graham.

Graham mendesak setiap orang untuk tidak ‘diam saja’. Sebaliknya, mengajak setiap orang untuk kembali berkomitmen kepada Yesus, dan belajar berjalan dengan-Nya setiap hari. Membangun hidup di atas dasar firman Allah, yaitu Alkitab serta meminta pertolongan dalam doa dan membangun persekutuan yang kuat bersama orang-orang percaya lainnya.

Sumber : CP/jawaban.com/ls

Halaman :

1

1. Cahaya Bagi Negeri
2. Daily Devotional
3. Nabi Palsu
4. Khotbah Tentang Bersyukur
5. Punya Tujuan Hidup Umur Lebih Panjang

Related Articles